Rabu, 19 Juni 2013

Titik Terang



Dunia mulai berkembang. Bumi yang aslinya tidak rata, semakin tambah tidak rata. Semakin semrawut dengan apa yang ditemukan manusia. Manusia semakin cerdas, semakin berkembang pemikirannya. Ya manusia, menemukan hal-hal baru yang dulu tak ada. Tak ada lagi kemustahilan. Manusia tak hanya membayangkan apa yang akan terjadi pada masa yang akan datang tapi sudah mulai menemukan garis-garis pembuktian. Manusia berkhayal, bermimpi, melakukan pembuktian dan menjadi kenyataan.  Itu manusia pada umumnya. Pada umumnya. Mereka cerdas, mereka bisa. Berbeda dengan aku. Sangat berbeda.

Waktu itu, aku masih menjadi manusia normal pada umumnya. Manusia normal  versiku sendiri. Mungkin istilah manusia normal versiku, berbeda dengan versi lainnya. Menurutku, manusia normal pasti memiliki suatu keinginan, impian, khayalan dan harapan. Itu aku. Dulu.